Untuk memaksimalkan trafik, kamu memerlukan strategi menulis konten yang engaging dan SEO optimized. Artikel yang berkualitas dan informatif dapat menarik perhatian pembaca dan meningkatkan trafik di situs.
Selain itu, konten yang SEO optimized dapat meningkatkan peringkat situs di mesin pencari sehingga visibilitas dan trafik situs juga ikut naik. Dengan menerapkan strategi ini, kamu bisa meningkatkan konversi sampai kepercayaan pada situs atau merek.
Ingin tahu lebih jauh soal ini, simak artikel ini sampai selesai, ya.
Apa Itu Konten yang Engaging dan SEO Optimized?
Maksud dari konten yang engaging dan SEO optimized adalah artikel yang menarik perhatian pembaca sekaligus mesin pencari pada search result. Artikel seperti ini biasanya tak hanya berhenti dengan memikat pembaca, tetapi juga membuat mereka bertahan membaca hingga akhir.
Konten yang SEO optimized cenderung mudah ditemukan pada halaman pertama hasil pencarian Google. Nah, untuk dapat tampil di halaman pertama ini, kamu memerlukan strategi menulis konten yang engaging dan SEO optimized. Berikut beberapa strateginya.
Strategi Menulis Konten yang Engaging dan SEO Optimized
-
Gunakan Kata Kunci yang Tepat
Riset kata kunci merupakan Langkah penting dalam menemukan keyword yang tepat untuk kontenmu. Saat ini, banyak tools yang bisa kamu gunakan untuk riset ini. Pilih kata kunci dengan volume pencarian tinggi dan persaingan yang rendah.
Selain menggunakan kata kunci utama, kamu bisa mendukungnya dengan secondary keyword. Mengutip dari DailySEO, penggunaan kata kunci pendukung ini memperkaya konten dengan variasi kata yang selaras dengan primary keyword.
Selain pilihan kata kunci yang tepat, untuk menambah engagement dengan pembaca, kamu bisa memilih topik atau keyword yang relevan atau banyak dicari. Ketika kontenmu muncul sesuai kata kunci yang dicari pembaca, mereka akan mengklik dan membaca lebih lanjut.
-
Pastikan Struktur Artikel Jelas dan Mudah Dipahami
Gunakan subjudul H2 dan H3 untuk membagi informasi ke bagian-bagian kecil sehingga mudah dipahami. Selain memudahkan pembaca memahami isi artikel, cara ini juga meningkatkan waktu kunjungan mereka pada situsmu.
Menurut Backlinko, artikel dengan struktur terorganisasi memiliki peluang 36% lebih besar untuk tampil di halaman pertama hasil pencarian Google. Selain menggunakan H2 dan H3, kamu juga bisa menambahkan poin atau daftar untuk membuatnya lebih mudah dipahami.
-
Sajikan Konten dengan Informasi Terkini
Konten dengan informasi terbaru menjaga relevansi isi konten dengan hal yang dicari oleh pembaca. Menurut Content Marketing Institute, 65% pembaca lebih tertarik pada artikel yang memberikan wawasan baru atau tren terkini.
Kamu bisa menambahkan data serta studi kasus untuk mendukung argumenmu. Menjaga kualitas konten tetap relevan melalui isi dengan pembahasan terkini merupakan bagian penting dari strategi menulis konten yang engaging dan SEO optimized.
Dengan sajian informasi terkini, terutama yang bermanfaat atau menarik perhatian pembaca, ini akan membuat mereka tetap membaca hingga akhir. Inilah yang disebut konten yang enganging.
-
Hubungkan dengan Tautan yang Relevan
Kamu bisa menyisipkan internal dan external link pada artikelmu. Internal link membantu pembaca menemukan konten lainnya di website kamu, sementara external link ke sumber tepercaya yang menunjukkan bahwa kamu memberikan informasi kredibel.
Mengenai hal ini, kamu perlu memilih informasi dan tautan yang relevan. Misalnya, ketika menulis konten tentang artikel SEO, kamu bisa memberikan tautan relevan dari situs pakar SEO. Menyajikan informasi kredibel juga membuat pembaca yakin dan percaya pada kontenmu.
Tips Menulis untuk Meningkatkan Engagement Pembaca
Mulai dengan Judul yang Menarik dan Deskripsi yang Memikat
Judul menjadi elemen penting yang menunjang suksesnya optimasi mesin pencari situsmu. Untuk itu, kamu perlu membuat judul yang menarik tanpa melupakan kata kuncinya.
Melalui judul, kontenmu akan lebih mudah ditemukan mesin pencari sekaligus menarik pembaca untuk membaca lebih lanjut.
Peran penting ini didukung pula oleh deskripsi meta yang singkat, lugas, serta membuat pembaca tertarik mengetahui lebih lanjut. Selanjutnya, mesin pencari menggunakannya untuk mencari informasi isi kontenmu.
Mengutip dari SEOptimizer, setelah memahami isi artikelmu, mesin pencari menyajikannya pada hasil pencarian sesuai kata kunci terkait.
Sertakan Elemen Visual dalam Artikel
Artikel dengan elemen visual seperti gambar atau video yang relevan membuat pembaca tertarik. Kamu juga bisa menyisipkan infografis untuk mendukung penjelasan pada kontenmu.
Fungsi dari elemen visual ini juga untuk membantu mengomunikasikan penjelasan rumit. Penjelasan yang mudah dipahami menjaga pembaca membaca artikel hingga akhir. Dengan demikian, kontenmu tak hanya menarik, tetapi juga makin mudah dipahami.
Bagaimana Optimasi Artikelnya?
Sisipkan Kata Kunci Secara Alami dalam Konten
Seiring waktu, pembaca saat ini lebih menyukai penyajian konten yang mudah dipahami. Menyebarkan kata kunci secara berlebihan akan terkesan memaksa. Bagaimana menghindari keyword stuffing?
Kamu bisa membuat kalimat yang jelas, tidak bertele-tele. Manfaatkan juga frase atau kata-kata relevan dengan kata kunci (LSI) untuk membuat penjelasannya lebih alami.
Kesalahan yang banyak terjadi ialah terlalu banyak memasukkan kata kunci. Hal tersebut tak jarang membuat kalimat menjadi rumit. Hal ini mungkin terlihat sepele, tetapi pembacamu bisa terganggu dan memutuskan menyudahi membaca kontenmu.
Gunakan Tag Heading yang Tepat
Apa itu tag heading? Dikenal juga dengan sebutan H1, H2, H3 dan seterusnya atau subjudul. Gunanya ialah untuk menyajikan struktur pada kontenmu sehingga pembaca makin mudah memahaminya.
Dalam tag heading, biasanya juga perlu disisipkan kata kunci untuk menjaga isi konten tetap relevan. Sama seperti penjelasan sebelumnya, berikan subjudul yang menarik tetapi tetap mengandung keyword.
Dengan adanya tag heading yang tepat, pembaca akan mendapatkan gambaran besar dari isi kontenmu. Apabila mereka tertarik, maka akan membacanya lebih lanjut. Inilah mengapa penulisan tag heading perlu dibuat menarik.
Jaga Halaman Tetap Responsif untuk Tampilan Mobile
Mengingat teknologi ponsel yang makin canggih, kini pencarian informasi pun juga banyak dilakukan melalui ponsel—termasuk untuk akses informasi seperti membaca artikel dari sebuah situs.
Ditambah dengan dukungan layanan internet, banyak orang bisa mengakses informasi apa pun, kapan pun, dan di mana pun. Hal ini mendorong kamu melakukan optimasi website agar responsif pada tampilan mobile.
Itulah sebabnya, menjaga tampilan mobile friendly juga termasuk pendukung strategi menulis konten yang engaging dan SEO optimized. Tujuannya tentu supaya kontenmu lebih mudah ditemukan mesin pencari serta disukai pembaca.
Sekarang, kamu sudah mengetahui hal-hal penting untuk membuat konten yang engaging dan SEO optimized. Mulai dari riset kata kunci, menyusun susunan artikel yang jelas, hingga optimasi untuk pembaca dan mesin pencari.
Dengan menerapkan strategi ini secara konsisten, kamu dapat meningkatkan engagement pembaca sekaligus membawa trafik ke situsmu. Yuk, segera coba lakukan strateginya dan lihat hasilnya!
Jika ingin mengulik lebih lanjut tentang penulisan artikel yang ramah pembaca dan SEO optimized, kamu bisa membaca konten lainnya di blog Kontenesia, ya!